Jakarta, CNBC Indonesia – Di tengah reli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dari 2,58% atau 126,9 poin ke level 5.035.663, saham-saham kelas dua dan tiga tersebut turun ke peringkat. Pecundang teratas.
Berdasarkan data RTI, dua dari lima saham yang masuk 5 besar pekan ini karena koreksi terbesar terjadi di sektor perdagangan. Sisa sahamnya ada di sektor real estate, transportasi dan manufaktur.
PT Karya Bersama Anugerah Tbk (KBAG), yang bergerak di sektor real estat, mengalami koreksi terbesar pekan ini, sebesar 28% dengan harga Rp 59 per saham. Pengaruh Omnibus Act Cipta Kerja (Ciptaker) tidak berdampak signifikan terhadap kinerjanya karena tidak ada proyek perumahan.
Saham PT Dewata Freight International Tbk (DEAL) menyusul di posisi kedua dengan koreksi 16,8% menjadi Rp 188 per saham, disusul saham PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) yang naik 15,4% Rp 264 per saham turun.
Saham DEAL telah tertekan akibat pandemi yang memperlambat aktivitas transportasi, seperti halnya pangsa FIRE yang juga terjadi di sektor perdagangan.
Hal tersebut sejalan dengan laporan Departemen Keuangan bahwa sektor yang paling terpukul oleh corona adalah transportasi, manufaktur, perdagangan dan akomodasi (hotel dan restoran).
TIM PENELITI CNBC INDONESIA
(ags / ags)