KOMPAS.com – – gudang senjata berhasil memukul kota Leicester di babak ketiga Piala Liga Inggris yang berlangsung pada Kamis (24/9/2020) di Stadion King Power pada pagi hari WIB.
Laga Leicester versus Arsenal Hasilnya berakhir dengan 2-0.
Gol kemenangan The Gunners, julukan Arsenal, datang dari gol bunuh diri bek Leicester Christian Fuchs (57 ‘) dan Action Edward Nketiah (90).
Dengan hasil tersebut, Arsenal berhak melaju ke babak keempat Piala Liga Inggris 2020-2021.
Baca juga: Leicester City v Arsenal – Rekor The Gunners mulus tapi …
Jalannya pertandingan antara Leicester dan Arsenal
Arsenal mendominasi lebih banyak penguasaan bola daripada tim tamu.
Skuad Mikel Arteta rata-rata mencetak 52 persen, Leicester City 48 persen sepanjang pertandingan.
Namun, dari segi jumlah tembakan, Arsenal tidak lebih baik dari tuan rumah Leicester City.
Sepanjang pertandingan, Arsenal melepaskan sembilan tembakan, tiga di antaranya mengarah ke gawang Welsh, kiper Leicester City, Danny Ward.
Leicester, sementara itu, mencetak 15 tembakan dan dua di antaranya tepat sasaran.
Baca juga: Kepergian Fabregas membuat Messi tergoda bergabung dengan Arsenal
Meski tak unggul Arsenal dalam jumlah tembakan, mereka tampil lebih efektif dengan dua gol.
Gol pertama Arsenal dicetak oleh bek Leicester, Christian Fuchs pada menit ke-57 melalui gol bunuh diri.
Christian Fuchs salah berharap mengirim bola dari sisi kanan serangan Arsenal.
Gol kedua The Gunners dicetak oleh striker muda Inggris, Edward Nketiah, saat pertandingan memasuki menit ke-90.
Gol Nketiah mengukuhkan kemenangan Arsenal atas Leicester di babak ketiga Piala Liga Inggris 2020-2021.
Baca juga: Beragam fakta mengenai kiper baru Arsenal Alex Runarsson – Ilham Udin membobolnya
Susunan pemain Leicester versus Arsenal
Leicester City (4-2-3-1): (GK) Danny Ward; Luke Thomas, Christian Fuchs, Wes Motgan, dan Daniel Amartey; Kiernan Dewsbury Hall, Hamza Choudhury; Demarai Grey, James Maddison, dan Marc Albrighton; Kelechi Lheanacho.
Pelatih: Brendan Rodgers.
Arsenal (3-4-3): Bernd Leno, Rob Holding, David Luiz, Sead Kolosinac, Ainsley Maitland-Niles, Joseph Willock, Mohamed Elneny, Bukayo Saka; Nicolas Pepe, Edward Nketiah dan Reiss Nelson.
Pelatih: Mikel Arteta.