Puing ditemukan di laut pada ketinggian 23 meter
Puing pesawat yang jatuh pada hari Sabtu ditemukan di Laut Jawa pada kedalaman 23 meter, di mana 62 penumpang berada di dalamnya. Kepala Udara Marsekal Hadi Tzahjanto mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kami telah menerima laporan bahwa jarak pandang di dalam air baik, yang membantu awak penyelam menemukan bagian-bagian pesawat. Kita dapat dengan pasti mengatakan bahwa di sinilah pesawat jatuh.
Alasan kecelakaan pesawat masih menjadi misteri
Sejauh ini belum diketahui penyebab jatuhnya pesawat dan tidak ada bukti bahwa ada orang yang tinggal di dalamnya. Pesawat itu memiliki 50 penumpang selain 12 awak. Pesawat itu jatuh di dekat Pulau Laki, Indonesia. FlightRadar24 melacak pesawat hingga ketinggian 10.000 kaki hanya dalam satu menit. Setelah itu, kemungkinan ketidaknyamanan meningkat.
Pesawat ini jatuh berusia 26 tahun
Menurut nomor registrasi pesawat, pesawat yang jatuh itu milik seri Boeing 737-500 berusia 26 tahun. Yang terbang dari Bandara Socarno-Hatta di Jakarta pada Sabtu malam. Pengatur lalu lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat hanya empat menit setelah lepas landas. Operasi pencarian dan penyelamatan kemudian dimulai.
Presiden Indonesia menyampaikan kesedihannya
Presiden Indonesia Joko Widodo mengatakan: “Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan kesedihan saya atas kejadian ini.” Menteri Perhubungan BK Sumadi mengatakan kepada wartawan bahwa pihak berwenang telah melakukan operasi pencarian besar-besaran setelah memperkirakan lokasi kecelakaan. Badan Pencarian dan Penyelamatan Nasional mengeluarkan pernyataan bahwa tim pencari dan penyelamat menemukan barang-barang ini di antara Kepulauan Lankang dan Laki.
Maskapai bertarif rendah adalah Srivijay Air
Srivijay Air adalah maskapai penerbangan bertarif rendah lokal di Indonesia. Menawarkan layanan udara ke Indonesia dan tujuan Asia Tenggara lainnya. Perusahaan mengatakan masih mengumpulkan informasi tentang penerbangan tersebut. Menurut laporan tersebut, pesawat tersebut bukanlah Boeing 737 Max, yang telah terlibat dalam dua kecelakaan serius dalam beberapa tahun terakhir.
Penerbangan Indonesia juga mengalami kecelakaan pada tahun 2018
Pada Oktober 2018, sebuah penerbangan Lion Air Indonesia jatuh ke laut. 189 orang yang terlibat dalam pesawat tersebut tewas. Pesawat itu jatuh ke laut 12 menit setelah terbang dari ibu kota Jakarta.