NEW YORK: Bahrain kemarin menekankan bahwa pandemi Covid-19 telah menunjukkan kepada setiap negara pentingnya tindakan global kolektif.
Menteri Luar Negeri Dr. Abdullatif Al Zayani membuat pernyataan saat berbicara pada pertemuan tingkat menteri Global Governance Group (3G) di markas besar Misi Tetap Singapura untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York di sela-sela Sidang Umum ke-76 Bangsa-Bangsa.
Kerja sama internasional perlu didorong untuk mengatasi tantangan yang dihadapi negara-negara di dunia secara memadai, katanya, seraya menambahkan bahwa negara-negara 3G dan G20 perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan tersebut.
Dia mencatat bahwa Bahrain siap berkontribusi pada upaya ini dengan memimpin Dialog Kerjasama Asia 2021-2022 dan melanjutkan kemitraan konstruktif dengan G20.
Pertemuan tersebut juga dihadiri Arab Saudi yang akan menjadi ketua G20 pada 2020, Italia yang akan menjadi ketua kelompok itu tahun ini, dan Indonesia yang akan menjadi ketua pada 2022.
Menlu memuji kepemimpinan Arab Saudi dan Italia dalam G20 dan mendoakan kesuksesan Indonesia selama masa kepresidenannya.
Di sela-sela pertemuan UNGA, Menlu bertemu dengan Direktur Eksekutif Conference on Interaction and Confidence Building in Asia, Kairat Sarybay, Wakil Perdana Menteri Kosovo dan Menteri Luar Negeri Donika Gërvalla-Schwarz serta Presiden Palang Merah Internasional. , Peter Maurer.
© Hak Cipta 2020 www.gdnonline.com
Hak Cipta 2021 Al Hilal Publishing and Marketing Group Disediakan oleh SyndiGate Media Inc. (Syndigate.info).