Kerjasama dengan ilmuwan penting untuk mewujudkan One Health: T20 Co-Chair

Kerjasama dengan ilmuwan penting untuk mewujudkan One Health: T20 Co-Chair

Jakarta (ANTARA) – Co-Chair T20 Djisman Simandjuntak menyoroti pentingnya kerjasama dengan para ilmuwan dari berbagai cabang keilmuan guna mewujudkan konsep One Health yang memandang kesehatan secara komprehensif.

Dalam Side Event virtual T20 bertema “Implementasi dan Pembiayaan One Health” pada Kamis malam, Simandjuntak mencatat kerja sama ini penting karena mewujudkan One Health memerlukan penelitian tentang interaksi manusia dengan lingkungan.

Think 20 (T20) adalah salah satu kelompok keterlibatan dalam Kepresidenan G20 Indonesia 2022 yang bertujuan untuk mengatasi berbagai masalah global melalui penerapan ide-ide dari para ilmuwan dan peneliti di seluruh dunia.

G20 merupakan forum internasional yang beranggotakan 19 negara yang bekerja sama untuk menangani isu-isu besar. Indonesia memegang kursi kepresidenan pengelompokan tahun ini.

Selain kerjasama antar ilmuwan, kerjasama dengan berbagai pihak lain, seperti politisi dan lembaga swadaya masyarakat, konsep One Health juga perlu diwujudkan.

Apalagi di dalam negeri, pemerintah pusat harus bekerja sama dengan pemerintah daerah.

Berita Terkait: One Health mendukung upaya keanekaragaman hayati RI: menteri di KTT PBB

Secara global, negara-negara maju diharapkan dapat menjalin hubungan yang baik dengan negara-negara berkembang.

Simandjuntak berharap dengan Kepresidenan G20 Indonesia, konsep One Health dapat terwujud secara plural dan multilateral.

Dalam acara tersebut, beliau juga menekankan pentingnya kesehatan masyarakat dalam mendukung perekonomian suatu negara, mengingat kesehatan diartikan sebagai kemampuan kita untuk berperan dalam proses produksi.

Untuk tujuan ini, beberapa negara mengalokasikan anggaran besar untuk sektor kesehatan mereka untuk membuat warganya lebih sehat.

Menurut situs web WHO, One Health adalah pendekatan terpadu dan terpadu yang bertujuan untuk menyeimbangkan dan mengoptimalkan kesehatan manusia, hewan, dan ekosistem secara berkelanjutan.

Siehe auch  Pancasila, Indonesia dan LGBT dalam Kehidupan Kita - Rab, 25 Mei 2022

Ia mengakui bahwa kesehatan manusia, hewan peliharaan dan liar, tumbuhan, dan lingkungan yang lebih luas, termasuk ekosistem, terkait erat dan saling bergantung.

Berita Terkait: Transformasi teknologi kesehatan menjadi salah satu fokus pemerintah

We will be happy to hear your thoughts

Hinterlasse einen Kommentar

POLRESSIDRAP.COM NIMMT AM ASSOCIATE-PROGRAMM VON AMAZON SERVICES LLC TEIL, EINEM PARTNER-WERBEPROGRAMM, DAS ENTWICKELT IST, UM DIE SITES MIT EINEM MITTEL ZU BIETEN WERBEGEBÜHREN IN UND IN VERBINDUNG MIT AMAZON.IT ZU VERDIENEN. AMAZON, DAS AMAZON-LOGO, AMAZONSUPPLY UND DAS AMAZONSUPPLY-LOGO SIND WARENZEICHEN VON AMAZON.IT, INC. ODER SEINE TOCHTERGESELLSCHAFTEN. ALS ASSOCIATE VON AMAZON VERDIENEN WIR PARTNERPROVISIONEN AUF BERECHTIGTE KÄUFE. DANKE, AMAZON, DASS SIE UNS HELFEN, UNSERE WEBSITEGEBÜHREN ZU BEZAHLEN! ALLE PRODUKTBILDER SIND EIGENTUM VON AMAZON.IT UND SEINEN VERKÄUFERN.
polressidrap.com