TEMPO.CO, jakarta – Huawei Indonesia dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mengembangkan dan meneliti kecerdasan buatan (AI), komputasi awan, teknologi 5G, dan ekosistem digital Indonesia.
Kedua pihak menegaskan bahwa kerja sama ini dilakukan untuk mendorong kerja sama penguatan ekosistem riset dan inovasi guna mewujudkan ekonomi berbasis digital, ramah lingkungan yang memanfaatkan sumber daya alam.
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan di Cibinong Science Center Indonesia Research and Innovation (InaRI) Expo 2022 dan dihadiri oleh Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dan CEO Huawei Cloud Indonesia Jason Zhang.
Penandatanganan MoU sendiri dilakukan oleh Kepala Badan Riset dan Informatika Elektronik BRIN Budi Prawira dan Direktur Huwaei Indonesia Yenty Joman.
“MoU yang digagas BRIN dan Huawei Indonesia ini dilaksanakan pada InaRI Expo 2022 yang dimaksudkan untuk menjadi ajang pamer kemajuan riset dan inovasi teknologi pada Press Release Indonesia 2022-04-14,” kata Handoko.
“Semoga sinergi ini dapat menjadi katalisator yang mampu memajukan dan menginisiasi kerjasama BRIN dengan berbagai pihak, baik nasional maupun internasional,” jelas Kepala BRIN.
MARIA FRANSISCA LAHUR
Klik di sini untuk mendapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News