Panitia Redaksi (The Jakarta Post)
BONUS
Jakarta
Sen, 27 Desember 2021
Ketika wartawan dan pengamat menyebut Nahdlatul Ulama (NU) sebagai ormas Islam terbesar di Indonesia, pada dasarnya mereka berusaha untuk menunjukkan sesedikit mungkin betapa berpengaruhnya hal itu dalam kehidupan politik dan budaya Indonesia.
Tidak dapat disangkal bahwa kelompok akar rumput Islam adalah organisasi massa paling berpengaruh di demokrasi terbesar ketiga di dunia, yang merupakan rumah bagi populasi Muslim terbesar di dunia. Selama hampir satu abad ini telah menjadi kekuatan politik dan budaya yang harus diperhitungkan. Jika kontrol atas Jawa sangat penting, masuk akal untuk memiliki pengaruh kuat di dalam NU, yang diidentifikasi oleh mayoritas Muslim di Jawa.
Oleh karena itu, kongres nasional organisasi secara tradisional terlibat dalam intrik politik, dengan faksi-faksi yang bersaing dalam kelompok sering dipandang mewakili kepentingan politik atau oligarki tertentu. Ini mencerminkan kekuatan kelompok.
untuk membaca cerita lengkapnya
BERLANGGANAN SEKARANG
Mulai dari Rp 55.000 / bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- e-Post surat kabar harian digital
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda