TEMPO.CO, jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Selasa, mengatakan tidak mengetahui apakah program nasional konversi tungku tradisional ke induksi atau tidak. kompor listrik.
“Saya tidak update tentang itu terlalu baik. Mungkin sesuatu akan ditemukan dan sementara itu [the program] akan ditunda. Kita tentu tidak ingin terburu-buru yang hanya akan menjadi masalah nanti,” kata Menkeu di Sarinah, Jakarta Pusat, pada 27 September.
Perusahaan listrik milik negara PLN sebelumnya mengumumkan bahwa mereka telah membatalkan program konversi kompor berbahan bakar LPG ke kompor listrik.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan pembatalan program tersebut sangat dilatarbelakangi oleh pemulihan ekonomi yang dialami masyarakat pasca pandemi Covid-19 yang menyebabkan perekonomian terpuruk.
“PLN memutuskan untuk membatalkan program peralihan ke kompor listrik. PLN hadir untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat melalui pasokan listrik yang andal,” kata Darmawan dalam keterangan tertulis, Selasa, 27 September 2019.
Ia juga memastikan tidak akan ada kenaikan tarif listrik. Menurut dia, pemerintah telah memutuskan untuk menetapkan tarif listrik melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Keputusan untuk tidak menaikkan tarif listrik bertujuan untuk menjaga peningkatan daya beli masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi.
MOH KHORY ALFARIZI
Klik disini untuk mendapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News