Pada saat artikel ini diterbitkan, AFTV memiliki 1,3 juta pelanggan di Youtube, 907.000 pengikut di Instagram dan 486.000 pengikut di Twitter.
Ex Bek sayap Manchester CityMicah Richards menyebut saluran media sosial gudang senjata Fan TV (AFTV) memang menjadi salah satu penyebab kemerosotan performa skuad Mikel Arteta musim ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Richards saat menjabat sebagai komentator Sky Sports laga Arsenal melawan Manchester City di babak perempat final Premier League Cup di Emirates Stadium, Rabu (23.12) dini hari WIB di Indonesia Barat.
Man City, yang belum tersingkir dari turnamen ini sejak Oktober 2016, mengalahkan Arsenal 4-1.
Gol-gol skuat asuhan Pep Guardiola dicetak oleh Gabriel Jesus (3 ‘), Mahrez (54’), Phil Foden (59 ‘) dan Aymeric Laporte (73’). Sedangkan Alexandre Lacazette (31 ‘) mencetak gol balasan The Gunners.
Dengan hasil tersebut, Arsenal gagal menang dalam empat pertandingan terakhir di kompetisi mana pun. Detailnya, satu seri dan tiga kekalahan.
Pierre-Emerick Aubameyang dkk. Telah berada di Liga Utama Inggris tanpa kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir dan berada di posisi ke-15 secara keseluruhan dengan 14 poin.
Menurut Richards, kesalahan tersebut bukan hanya tentang internal Arteta atau keterampilan manajemen. Namun, dia juga menganggap kritik itu berlebihan AFTV memicu kecurigaan para pemain Arsenal.
“Saya hanya akan bermain dengan pemain muda. Mereka lebih baik dari beberapa pemain tua,” kata Richards, yang menghadapi pakar lain, Jamie Redknapp.
“Banyak orang mengkritik Granit Xhaka dan saya merasa kasihan padanya. Menurut saya, dia adalah kambing hitam yang mudah [atas performa jelek Arsenal awal musim ini]. ”
“Pemain muda Arsenal bermain dengan lebih sedikit tekanan dan lebih percaya diri.”
“Kamu tahu AFTVSaya penggemar berat mereka, saya suka mereka. Tapi bagi para pemain, kritik mereka bisa membuat stres. Anda bisa melewatinya dan meminta nama Anda disebutkan dan Anda akan diejek. Itu bisa mempengaruhi kepercayaan diri Anda. “
“Para pemain era ini juga bermunculan di media sosial. Para pemain bekerja keras, berusaha menjadi lebih baik setiap hari, tapi selalu ada hal negatif dalam sistem pendukungnya, ”pungkasnya.
AFTV adalah corong pesanan penggemar Arsenal paling keras yang tersedia di YouTube, Instagram, Twitter, dan situs web. Robbie Lyle cs berbasis di Inggris dan telah berdiri sejak 2012. Tiap hari Robbie Lyle cs menyuguhkan program wawancara dengan fans, preview dan review game, serta review The Gunners secara keseluruhan.