Jakarta, CNBC Indonesia – Lusinan pesawat Boeing 777dihukum di seluruh dunia, Senin (22 Februari 2021). Ini menyusul insiden di United Airlines di mana kerusakan mesin dan puing-puing terjadi pada hari Sabtu (20 Februari 2021) di pinggiran kota Denver, AS.
Peristiwa tersebut terjadi saat pesawat sedang terbang dan tiba-tiba bagian dari mesinnya terbakar dan mati. Akhirnya pesawat kembali ke bandara. Hal ini menyebabkan United Airlines berhenti menggunakan semua pesawat yang menggunakan mesin Pratt & Whitney 4000.
Meski tidak ada yang terluka, ini adalah kemunduran terbaru Boeing. Padahal sebelumnya perseroan baru saja menghirup udara segar karena dapat melanjutkan pengiriman 737 MAX baru menyusul jatuhnya pesawat Lion Air (2018) dan Ethiopian Airlines (2019) yang fatal.
Badan pengatur AS mengumumkan akan melakukan inspeksi tambahan. Menurut Federal Aviation Administration (FAA), semua data keselamatan penerbangan diperiksa terlebih dahulu.
Berdasarkan informasi awal, kami menyimpulkan bahwa interval pemeriksaan bilah kipas pada model mesin ini, yang hanya digunakan pada pesawat Boeing 777, harus diperpanjang, ”kata FAA.
Jepang juga telah berhenti menggunakan pesawat jenis Boeing ini. Kementerian Perhubungan Jepang memerintahkan dua maskapai penerbangan, Japan Airlines Co Ltd (JAL) dan ANA Holdings Inc, untuk berhenti menggunakan pesawat 777 bermesin PW 4000 dan mempertimbangkan apakah tindakan tambahan harus diambil.
Sebelumnya, pada 4 Desember 2020, Departemen Perhubungan telah mencatat kejadian yang melibatkan penerbangan JAL dari Bandara Naha menuju Bandara Internasional Tokyo. Pesawat harus kembali ke bandara sekitar 100 kilometer sebelah utara Bandara Naha karena kerusakan mesin kiri.
Usia pesawat itu sama dengan usia pesawat United Airlines yang terlibat dalam insiden Sabtu tanggal 26 lalu. Melaporkan dari ReutersKorean Air Lines Co Ltd telah melarang enam jet Boeing 777 dengan jenis mesin tertentu beroperasi.
Larangan penerbangan sementara juga telah diterapkan oleh Inggris. Sekretaris Transportasi Grant Shapps mengatakan jet yang ditenagai oleh mesin seri Pratt & Whitney 4000-112 sementara dibatasi. “Saya akan terus bekerja sama dengan (Otoritas Penerbangan Sipil Inggris) untuk memantau situasi,” katanya seperti dikutip AFP.
Halaman 2 >>>