TENGKORAK Spesies manusia yang telah punah berumur 2 juta tahun ditemukan di kedalaman sebuah gua di Afrika Selatan. Tengkorak laki-laki yang hampir lengkap adalah milik kerabat manusia purba yang dikenal sebagai Paranthropus robustus, yang hidup di ujung selatan Afrika sekitar 2 juta tahun yang lalu.
Dikutip dari Ilmu IFLPenemuan ini pertama kali ditemukan pada Jumat (13 November 2020) oleh para peneliti dari Departemen Arkeologi di La Trobe University di Australia. Sejak ditemukan di Afrika Selatan pada 20 Juni, para peneliti menamai spesies itu “fosil Hari Ayah” karena bertepatan dengan momen itu.
Baca juga: Peneliti menemukan jenis baru vulkanik yang tinggal di Lutung
Seperti yang dilaporkan dalam jurnal Nature Ecology and Evolution, para peneliti yang menemukan spesimen itu mengatakan itu adalah fosil spesies yang paling awal diketahui dan terawetkan yang pernah ditemukan. Ini dapat memberikan beberapa wawasan menarik tentang spesies purba misterius ini.
Menariknya, fosil yang baru ditemukan ini menunjukkan bahwa Paranthropus robustus muncul sekitar waktu yang sama dengan Homo erectus. Ini menunjukkan bahwa kedua spesies berbagi lanskap yang sama pada waktu yang sama sekitar 2 juta tahun yang lalu.
Baca juga: Dua jenis baru mamalia glider ditemukan di Australia
Para peneliti mengatakan pengamatan ini bisa memiliki beberapa implikasi besar. Alasannya adalah perbedaan ukuran tengkorak menunjukkan perbedaan jenis kelamin.
Tim percaya bahwa mengingat perubahan iklim lokal di Afrika Selatan saat ini, mereka mungkin mewakili perubahan anatomi antara kelompok yang berbeda.
(memiliki)