Jakarta, CNN Indonesia –
Dunia masih berjuang untuk memadamkan peningkatan kasus positif virus corona penting.
Berdasarkan data statistik Worldometer Pada Senin (07/12), jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 67.390.471 yang tersebar di 218 negara dan wilayah.
Namun, beberapa negara telah berhasil menurunkan angka penularan bahkan hingga nol kasus Covid-19.
lanjut CNNIndonesia.com mencoba menyimpulkan negara mana yang hampir “bebas” dari kasus positif korona.
Selandia Baru
Negara yang dipimpin oleh Perdana Menteri Jacinda Ardern itu dianggap sebagai salah satu negara dengan kinerja terbaik dalam hal penularan korona.
Saat pandemi menyebar, Selandia Baru segera menerapkan lockdown atau kurungan pembatasan nasional dan lainnya pada pergerakan telah ketat selama beberapa bulan.
Politik kurungan Selandia Baru bahkan dianggap salah satu yang paling ketat di dunia pada saat itu.
murka kurunganPemerintah juga gencar melakukan pengecekan massal dan pelacakan kontak agar penularan korona bisa ditekan.
Dengan serangkaian pembatasan, pada 8 Juni, Selandia Baru mengumumkan bahwa pasien terakhir virus corona telah dinyatakan sembuh dan negara tersebut tidak memiliki pasien virus corona yang aktif.
Saat ini, beberapa bisnis dan toko juga telah kembali beroperasi normal. Penggunaan masker wajah tidak lagi wajib di sebagian besar tempat umum di Selandia Baru.
Namun, baru-baru ini Selandia Baru mencatat sejumlah kecil kasus baru positif Covid-19. Selandia Baru hanya mendaftarkan 56 kasus virus korona pada hari Senin.
Dengan angka itu, negara Pasifik tenggara itu mencatat total 2.079 kasus positif Covid-19 dengan 25 kematian.
Singapura
Singapura pernah menjadi negara dengan jumlah kasus virus korona tertinggi di kawasan Asia Tenggara.
Namun, melalui protokol kesehatan, pemeriksaan, pelacakan kontak yang sedang berlangsung, dan kontak ketat dengan negara kota itu, ia telah berhasil menekan penularan lokal virus corona.
Singapura sejauh ini memiliki total 58.260 kasus Covid-19 dengan hanya 29 kematian. Kota Berita saluranSebanyak 58.160 kasus korona telah pulih sepenuhnya.
Sebanyak 27 pasien yang masih dirawat di rumah sakit sebagian besar dalam kondisi stabil dan tidak ada yang dirawat di ICU.
Sementara 44 kasus korona telah diisolasi di fasilitas masyarakat. Kebanyakan dari mereka memiliki gejala yang ringan, bahkan tanpa gejala.
Sejauh ini, Singapura juga tidak menemukan kasus penularan korona lokal. Sebagian besar kasus positif Covid-19 yang baru ditemukan adalah kasus impor.
Meski nyaris terbebas dari virus corona, namun pemerintah Singapura menindak tegas seluruh pelanggar protokol kesehatan, termasuk perusahaan dan pegiat bisnis.
Sebuah toko dan restoran di Tampines Mall ditutup oleh pihak berwenang selama 10 hari ke depan karena mengizinkan orang banyak untuk tampil tanpa mengikuti protokol kesehatan.
Brunei Darussalam
Brunei merupakan salah satu negara yang paling cepat menghadapi virus corona. Sampai hari ini, data statistik Worldometer mencatat bahwa Brunei hanya memiliki satu kasus Covid-19 aktif yang positif.
Sejauh ini, Brunei memiliki total 151 kasus virus korona dengan tiga kematian. Rendahnya jumlah kasus tersebut karena jumlah penduduknya yang hanya 437.479 orang.
Meski begitu, Brunei menjadi salah satu negara pertama yang menerapkan larangan bepergian ke China, khususnya di provinsi Hubei, tempat virus corona pertama kali terdeteksi. Larangan perjalanan diberlakukan pada Januari, sebulan setelah virus korona terdeteksi di Wuhan, Hubei.
Dikutip The Diplomat, Brunei juga segera melakukan pemeriksaan seluruh gerbang kedatangan untuk meminimalisir penularan virus corona dari luar negeri.
Vietnam
Vietnam dianggap sebagai salah satu negara yang juga berhasil menangani mahkota tersebut. Negara Asia Tenggara berpenduduk 95 juta orang itu mencatat kasus pertama virus korona pada 23 Januari.
Namun, sejauh ini Vietnam baru mencatat total 1.366 kasus positif corona dengan 35 kematian. Sebanyak 1.220 kasus korona telah dilaporkan pulih, sehingga 111 kasus Covid-19 masih aktif.
Foto: CNN Indonesia / Fajrian
|
Dikutip kantor pers AnatoliaNamun, penelusuran dan pemeriksaan kontak yang cermat oleh pemerintah daerah dipandang sebagai strategi efektif bagi Vietnam untuk berhasil mengendalikan penularan korona di negara tersebut.
Vietnam juga merupakan salah satu negara yang dengan cepat melarang masuknya warga negara asing dan memberlakukan karantina ketat untuk membatasi aktivitas ekonomi.
Cina
Meski menjadi titik awal munculnya dan penyebaran virus corona, China diyakini berhasil menekan penularan virus serupa SARS dengan menerapkannya. kurungan inspeksi nasional dan massa.
Dari total 86.634 kasus korona, China masih memiliki 281 kasus aktif Covid-19.
China masih melaporkan kasus harian, tetapi beberapa di antaranya berasal dari infeksi di luar negeri.
Baru-baru ini, China mengklaim telah menemukan jejak virus korona pada produk daging impor dan kemasannya. Beberapa agen yang bekerja di bagian penyimpanan produk impor di pelabuhan juga dinyatakan positif menggunakan mahkota tersebut.
Thailand
Thailand disebut-sebut sebagai salah satu negara lain di Asia Tenggara yang berhasil mengurangi puncak penularan corona.
Sejauh ini, Thailand mencatat 4.107 kasus virus corona dengan 60 kematian. Dari ribuan kasus tersebut, tercatat 179 kasus virus korona masih aktif.
Pada awal September, Thailand berhasil mencatatkan 100 hari tanpa kasus baru korona sejak 26 Mei.
Kota Pos BangkokKeberhasilan ini disebabkan oleh kebijakan pemerintah Thailand yang memberlakukan kebijakan imigrasi yang ketat sehingga merugikan sektor pariwisata negara tersebut.
(RDS / DEA)