INDOSPORT.COM – PUBG Mobile kini telah dinyatakan dilarang oleh pemerintah India. Namun akibat blokade tersebut, beberapa pemuda dari negara tersebut memutuskan untuk bunuh diri.
PUBG Mobile merupakan game battle royale terlaris di dunia termasuk India. Dengan jumlah total unduhan dan pengguna aktif mencapai jutaan, larangan Kementerian Informasi dan Teknologi India ini merupakan kerugian besar bagi Tencent.
Dilaporkan Indian Express, India sedang mengambil langkah tegas. Mereka diketahui telah secara resmi melarang PUBG Mobile dimainkan di wilayah pemerintahan mereka. Tak hanya itu, 117 aplikasi asal China pun resmi dilarang oleh Kementerian Informasi dan Teknologi India pada Rabu (02/09/20).
Langkah Kementerian Informasi dan Teknologi mengikuti ketegangan politik antara India dan India Cina. Seperti diketahui, konflik kedua negara belakangan ini semakin intensif.
Banyak penggemar permainan telah menyatakan kekecewaan dan kemarahan atas langkah pemerintah India. Namun, peristiwa tragis dan ekstrim terjadi akibat pemblokiran PUBG Mobile.
Seorang pria berusia 21 tahun gantung diri karena tidak bisa lagi memainkan permainan tersebut. Hal itu diumumkan polisi di Distrik Nadia, Bengal Barat, India, Minggu (6/9/20).
Seorang siswa bernama Pritam Halder ditemukan gantung diri di rumahnya. Alasan Pritam bunuh diri karena tidak bisa lagi bermain PUBG Mobile.
Dia mengakhiri hidupnya pada pagi hari tanggal 4 September. Menurut sang ibu, putranya kembali ke kamarnya setelah sarapan. Saat memanggil anaknya untuk makan siang, Pritam tidak menjawab.
Ketika sang ibu memeriksa kamarnya, pintunya terkunci di dalam. Dengan bantuan para tetangga, sang ibu mendobrak pintu kamar tidur. Sayangnya, Pritam ditemukan tewas.
“Dia biasa bermain game di malam hari. Saya pikir dia bunuh diri karena dia tidak bisa terus bermain di medan perang PlayerUnknown,” kata sang ibu, seperti yang dilaporkan Gizmochina.
Setelah berbicara dengan keluarga Pritam, polisi sampai pada kesimpulan yang sama. Kasus serupa terjadi di sebuah desa di distrik Anand di Ahmedabad. Seorang remaja berusia 16 tahun bunuh diri setelah ayahnya menyita ponselnya.
Sang ayah marah karena seharian anaknya main PUBG Mobile. Polisi mengatakan remaja itu minum insektisida pada 31 Agustus. Setelah dia dibawa ke rumah sakit, dokter menyatakan dia meninggal keesokan harinya.
Selain PUBG Mobile, aplikasi lain yang diblokir di India termasuk WeChat Work, WeChat, Sina News, Taobao, Youku, Alipay, CamCard, Baidu, Cut Cut, VooV, Tencent Weiyun, Rise of the Kingdoms, Zakzak, dll.
